Di mana perkembangan zaman sejalan dengan tingginya pengguna internet membuat bisnis online jadi kian diminati oleh banyak orang. Ketimbang harus membuat toko konvensional yang memerlukan budget besar untuk operasional, bisnis online banyak diminati karena minim modal dan cocok untuk digeluti para pemula yang baru mempelajari bisnis.
Selain membuka toko online secara mandiri, alternatif lainnya adlah bergabung dengan marketplace. Salah satunya Tokopedia, marketplace terpercaya di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 2009. Adapun, syarat berjualan sangatlah mudah termasuk melakukan cara dropship di Tokopedia yang memungkinkan kamu dapat berbisnis tanpa mengeluarkan modal.
Apa Itu Dropship?
Sebelum kita lebih jauh, mari kita mengenal sedikit apa itu sebenarnya dropship. Berbeda dengan reseller, dropship memungkinkan kamu untuk menjual aneka produk dari supplier atau produsen tanpa harus memikirkan persoalan stok barang dan melakukan pengiriman. Lebih lengkapnya kamu bisa baca artikel Apa Itu Bisnis Dropship? Untuk memahami lebih jauh lagi soal dropship.
Tugas kamu selaku penjual cukup memajang foto-foto produk dari supplier dan mempromosikannya di situs marketplace. Saat ada pembeli, kamu hanya tinggal meneruskan pemesanan pada pihak supplier dengan mengirimkan data-data pembeli. Selanjutnya, supplier yang akan mengirimkan barang secara langsung ke pelanggan kamu.
Cara Menemukan Produk Dropship

Sebelum kila lebih jauh lagi mengetahui cara dropship di Tokopedia, tentunya kamu harus menemukan produk dropship unggulan sehingga hal itu akan meningkatkan peluang kamu untuk sukses.
1. Tentukan Produk untuk Kamu Jual
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menentukan produk untuk kamu jual. Sebaiknya pilihlah produk yang memiliki tingkat minat tinggi, seperti pakaian, sepatu, smartphone, ataupun otomotif. Namun kamu harus selalu memastikan bahwa produk yang kamu jualkan adalah produk legal.
Dalam hal ini jika kamu kesulitan memilih produk yang ingin kamu jualkan. Kamu bisa bergabung dengan platform dropship INDOHP. Di sana, INDOHP menawarkan banyak produk yang sangat beragam yang bisa kamu pilih. Dan kamu tidak perlu bingung untuk masalah stok dan pengiriman karena semuanya akan diurus oleh INDOHP.
2. Fokus Dalam 1 Sektor Bisnis
Untuk kamu yang masih pemula, ada baiknya kamu fokus dalam satu sektor bisnis saja untuk memaksimalkan brand awareness di mata pelanggan. Jika kamu menjual banyak produk di banyak kategori, hal ini akan menjaring lebih banyak kompetitor dan mempersempit kesempatan kamu untuk memenangkan persaingan di Tokopedia.
3. Pilih Produk Sederhana
Sebagai dropshipper pemula, sebaiknya kamu memilih produk yang sederhana. Hindari menjual produk dengan risiko kerusakan yang tinggi seperti perlengkapan elektronik berukuran besar, alat-alat bangunan ataupu perlengkapan otomotif besar. Disarankan, Kamu menjual produk yang sederhana seperti bahan makanan dan minuman, produk fashion, smartphone dan aksesorisnya, perlengkapan elektronik mini ataupun kosmetik.
4. Pilih Supplier Terbaik
Melalui Tokopedia, kamu bisa mencari supplier terbaik melalui ribuan penjual dari berbagai kategori. Cara termudah, lakukan filter pencarian dengan klik badge Gold Merchant untuk menemukan penjual dengan reputasi tinggi berdasarkan jumlah penjulan, kepuasan pelanggan dan keseriusan dalam melakukan penjualan di Tokopedia.
Di sini, kamu bisa menjalin kerjasama dengan supplier yang menyediakan penjualan grosir, kamu bisa mengirimkan pesan pada supplier tersebut dan melihat tanggapan. Jika tanggapan diberikan secara cepat dan positif, kamu bisa melanjutkan kerjasama.
Kamu juga wajib memastikan bahwa calon supplier menawarkan harga paling rendah ketimbang penjual lainnya, memberikan komisi yang jelas, memiliki produk berkualitas tinggi, ketersediaan stok barang yang melimpah, memiliki pengembalian dan garansi yang jelas, serta berlokasi dekat dengan pasar.
5. Manfaatkan Situs Pencarian Google
Jika kamu sudah menemukan produk dan supplier yang tepat, kamu bisa memanfaatkan situs pencarian Google untuk mencari niche yang tepat dan meneliti pesaing dropship lainnya. Kamu bisa menggunakan Google Keyword Planner untuk melihat frekuensi pencarian dari sebuah keyword dalam satu bulan atay menggunakan layanan Google Tren jika kamu tertarik menjual barang yang sedang menjadi tren.
6. Perhatikan Tokopedia Hot List
Sebelum menjadi dropshipper di Tokopedia, sebaiknya kamu memperhatikan informasi Tokopedia Hot List yang berada di homepage. Pada daftar ini, kamu bisa melihat daftara penjualan paling laris di Tokopedia dalam satu sesi.
Panduan dan Cara Dropship di Tokopedia

Jika semua hal di atas tadi sudah kamu penuhi, kamu bisa langsung praktik berjualan. Nah, berikuti ini adalah pandan dan cara dropship di Tokopedia:
1. Registrasi Akun Tokopedia

Untuk melakukan dropship di Tokopedia, hal yang pertama harus kamu lakukan adalah membuat akun terlebih dahulu. Silahkan klik tombol registrasi dan masukkan nomor telepon kamu, Jika ingin lebih simpel, kamu bisa medaftar dengan akun Facebook atau Google.
Jika sudah, silahkan lanjutkan proses registrasi dengan memasukkan nama lengkap, nomor hp, jenis kelamin, tanggal lahir, alamat email, pasword dan klik tombol bergabung. Langkah terakhir, periksa email Anda dan lakukan verifikasi dengan klik tombol aktivitasi.
2. Membuat Toko di Tokopedia

Setelah proses pendaftaran sudah sukses dilakukan, selanjutnya kamu harus membuat toko online di Tokopedia. Pertama, buat domain nama toko online kamu lalu isi informasi toko seperti Nama Toko, Slogan dan Deskripsi. Di langkah selanjutnya, kamu bisa mengisi metode pengiriman yang diinginkan, pilihan dukungan pembayaran dan klik buka toko untuk mengaktifkannya.
3. Tambahkan Produk

Untuk memulainya, silahkan klik tombol tambahkan produk dan isi deskripsi produk yang kamu jual seperti nama, produk, kategori minimum pesanan, harga, berat produk per satu buah, gambar, dukungan asuransi, kondisi dan kebijakan pengembalian barang. Lalu, silahkan klik simpan dan iklan kamu bisa dilihat oleh semua pengguna Tokopedia.
Sebaiknya, upload foto produk dengan tampilan yang menarik, kamu bisa meminta foto resmi dari supplier bersangkuatan atau membuat foto sendiri dengan angel yang sedap di pandang mata. Selain itu, berikan judul yang ramah SEO.
Untuk produk bernilai tinggi seperti smartphone, pastikan kamu mengaktifkan layanan asuransi dan perihal kebijakan pengembalian barang bisa kamu diskusikan dengan supplier, misalnya untuk produk cacat, pengiriman produk tidak sesuai pesanan atau produk yang hilang saat pengiriman.
4. Manfaatkan Layanan TopAds Produk
Jika produk yang kamu tawarkan memiliki tingkat persaingan yang tinggi, kamu bisa memanfaatkan layanan TopAds Produk dari Tokopedia. Layanan ini memungkinkan produk kamu berada di jajaran atas sehingga memudahkan konsumen untuk melihatnya, layanan ini terbagi menjadi dua yakni Iklan Grup untuk mengiklankan hingga 300 produk dalam 1 grup dan menambahkan kata kunci pencarian ke dalam grup, serta Iklan Tanpa Grup jika kamu ingin mengiklankan 1 produk secara spesifik.
5. Berjualan dengan Fitur Premium
Selain TopAds, kamu bisa menggunakan fitur premium lain dari Tokopedia seperti Gold Merchant. Melalui fitur ini, toko online kamu akan terlihat lebih profesioal dan memungkinkan kamu untuk menggunakan banyak tools sehingga lebih mudah dalam mengoptimalkan penjualan.
Sangat mudah bukan? Saat kamu menerima pesanan melalui toko kamu. Nantinya kamu hanya perlu meneruskan pesana tersebut ke pihak supplier.